3 tips sukses jadi kepala desa ala Yudi Cahyudin

Yudi Cahyudin, (Mantan) Kades Cisayong (Tengah/sweeter abu-abu)

Purwakarta Online - Mantan sekaligus Calon Kepala Desa Cisayong, Tasikmalaya, Yudi Cahyudin yang fenomenal dengan pembangunan lapangan sepakbola desa dengan standar internasional.

Membagikan tips sukses mengelola desa kepada PLD dari Kabupaten Purwakarta.

Melihat pencapaian Desa Cisayong dengan pembangunan Lapangan Sepakbolanya, banyak orang yang merasa terinspirasi.

Bahwa dengan adanya Dana Desa yang dikelola dengan tepat, maka akan mudah melakukan pembangunan yang fenomenal.

Apakah benar seperti itu?

Berikut adalah beberapa tips menjalankan roda pemerintahan Desa dari Yudi Cahyudin, mantan Kepala Desa Cisayong, yang sangat viral berkat pembangunan Lapangan Sepakbola Sakti Lodaya, milik Desa namun dengan standar Internasional.

Disarikan dari Ngobras (ngobrol santai), wawancara sederhana di sebuah Rumah Makan tak jauh dari Lapangan Sepakbola Sakti Lodaya.

1). Proses

Hal pertama yang menjadi titik beratnya adalah kemauan untuk menjalani proses, dimana proses tersebut mencakup berbagai aspek, diantaranya adalah keberanian dan kemauan keras dalam mempersiapkan segala sesuatunya untuk mencapai tujuan.

Mulai dari menimba ilmu hingga bersabar dalam menghadapi segala rintangan. Menurutnya keputusan untuk membangun Lapangan Sepakbola Desa dengan standar internasional awalnya banyak menuai kecaman dari warganya sendiri, berbeda dengan kondisi saat ini, justeru banyak warga yang merasa bangga.

2). Progres

Sebagai pemimpin, Kepala Desa harus memastikan bahwa segala sesuatu berjalan baik, berjalannya waktu berbanding lurus dengan produktivitas.

Jangan sampai tidak adanya progres dan kemajuan-kemajuan. Jika ada hambatan, secepatnya harus diatasi.

Setelah semakin populernya Lapangan Sepakbola Sakti Lodaya, ternyata membuat PADes (Pendapatan Asli Desa) Cisayong meningkat, bahkan membuka peluang ekonomi lainnya seperti pembangunan 'Homestay' bagi wisatawan yang datang dan memerlukan penginapan atau pemain sepakbola yang berlatih di Lapangan Sakti Lodaya serta memerlukan tempat istirahat.

Kemudian, diperlukan ketersediaan rumah makan di sekitar lapang sepakbola, yang tentunya menjadi peluang ekonomi bagi Bumdes dan warga desa.

3). 'On The Track'

Tidak tanggung-tanggung, setelah menjadi Kepala Desa, Yudi Cahyudin sempat 'memboyong' Budiman Sudjatmiko, Sang Perawi Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, untuk hadir di Desa Cisayong, tidak lain adalah untuk membedah Undang-undang tersebut.

Dipelajarinya juga Peraturan-peraturan yang berkaitan dengan Desa serta berbagai regulasi yang menjadi turunannya.

"Apapun harus dengan ilmunya. Mau shalat, mau mengelola Desa, ya harus tahu ilmunya", tegas Yudi Cahyudin dengan mantap.

Bukan hanya bersedia untuk berproses, lalu memastikan adanya progres, jika tidak 'on the track' (sesuai aturan - red), usaha pembangunan ini akan mati di tengah jalan.

*Hasil kunjungan kerja swadaya PLD Purwakarta ke Desa Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya. Tanggal 11 Juni 2019. Dedih Suhardian, Mamay Nurhelawati, Andi Ganjar, Enjang Sugianto, Rendra Bagus Cahyono dan Asep Eka Permana.