Rumah ketimpa meteor, pria Tapanuli kaya mendadak!

PurwakartaOnline.com -  Apa yang terpikir saat dengar batu meteor? Sebagian akan menjawab, batu meteor adalah bahan senjata tradisional seperti keris.

Nah, yang belum lama ini terjadi adalah batu meteor ternyata adalah batu yang sangat berharga dan bernilai uang yang sangat besar.

Seperti yang terjadi pada Agustus 2020 lalu, sebuah batu meteor jatuh menghantam sebuah rumah warga bernama Josua Hutagalung di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.

Kini, batu meteor yang jatuh di rumah Josua tersebut rupanya sudah laku terjual dengan harga fantastis senilai Rp 26 miliar.

Batu meteor tersebut dibeli oleh seorang kolektor asal Amerika Serikat bernama Jay Piatek.

Berdasarkan analisis, batu meteor yang jatuh di rumah Josua rupanya diklasifikasikan sebagai CM1 / 2 karbonan Chondrite.

Batu meteor tersebut sangat langka yang membawa bahan kimia penyusun yang diyakini telah menjadi benih kehidupan di awal tata surya.

Dikutip dari Daily Star via TribunnewsWiki, seorang ahli meteorit Jared Collins, yang berbasis di Bali, dikirim oleh Jay Piatek untuk mengamankan meteorit langka tersebut, sekaligus melakukan negosiasi harga.

Diakui Jared, negosiasi harga batu meteor itu sangat sulit karena Josua pandai bernegosiasi soal harga.

"Saya membawa uang sebanyak yang saya bisa kumpulkan dan pergi mencari Josua, yang ternyata adalah negosiator yang cerdik," terang Jared.

Setelah dibeli senilai Rp26 miliar, batu meteor tersebut sekarang menjadi milik Jay Piatek, seorang dokter dan kolektor meteorit di Indianapolis.

Sementara dikutip dari The Sun, Josua yang mendapat rejeki nomplok mengaku akan menggunakan sebagian uang tersebut untuk membangun gereja.

Josua juga mengaku akan pensiun dini dari pekerjaannya saat ini.

"Saya juga selalu menginginkan seorang anak perempuan, dan saya harap ini pertanda bahwa saya akan cukup beruntung sekarang untuk memiliki anak perempuan," katanya kepada The Sun.(*)

Sumber: tribun-video.com