Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

ISNU dan Pendamping Desa Purwakarta gelar santunan anak yatim. Korprov: Baru di sini Pendamping Desa ada santunan yatim

isnu-pendamping-desa-purwakarta-santunan-yatim-pengajian-tpp
ISNU dan Pendamping Desa Purwakarta gelar santunan anak yatim. Sabtu (23/11/2019)

PurwakartaOnline.com - Pimpinan Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PC ISNU) Purwakarta dan Pendamping Desa se-Kabupaten Purwakarta mengadakan pengajian rutin dan santunan anak yatim.


Koordinator Provinsi (Korprov) Tenaga Pendamping Profesional, Cecep Kholiludin menyatakan dirinya sangat bersyukur. Pasalnya, selama tiga tahun bertugas, baru di Kabupaten Purwakarta ini Pendamping Desa mengadakan kegiatan santunan anak yatim-piatu.


"Bersyukur, dalam 3 tahun ini baru kali ini ada santunan anak yatim-piatu. Mudah-mudahan bisa menjadi kegiatan rutin, dan dilakukan juga (oleh Pendamping Desa) di Kabupaten lain," ucap Cecep Kholiludin dalam sambutannya, Purwakarta (23/11/2019).


Sementara itu Penasihat PC ISNU Purwakarta, Haji Sona Maulida menyampaikan harapannya agar kegiatan pengajian rutin dan santunan akan yatim bisa dilaksanakan juga di Pimpinan Wakil Cabang (PWC) ISNU di Kecamatan-kecamatan.


Korprov TPP Jawa Barat, Bapak Cecep Kholiludin, memberikan bingkisan dalam acara santunan anak yatim, Purwakarta, Sabtu (23/11/2019).

"(Dengan pengajian dan santunan anak yatim) semoga berkah bagi ISNU dan Pendamping Desa. Mudah-mudahan bisa dilanjutkan di Kecamatan-kecamatan (PWC ISNU)," terang H. Sona singkat.


Setelah sambutan-sambutan singkat dari Haji Sona Maulida dan Korprov acara diawali dengan pembacaan tahlil dan do'a yang dipimpin oleh Ustad Deden.


Selanjutnya, Koordinator Tenaga Ahli (Korta) TPP Kabupaten Purwakarta, Bapak Arief Syarief Hidayatullah, berinisiatif untuk mengadakan quiz dadakan, yang menjadi peserta adalah anak yatim.


Pertanyaan pertama dari Bapak Arief sendiri, yaitu tentang Rukun Iman. Peserta yang bisa menjawab maju kedepan dan diberi hadiah uang jajan.


Peserta quiz maju ke depan, menjawab pertanyaan dan mendapat hadiah yang disponsori oleh Ketua PC ISNU dan Para TA.

Pertanyaan selanjutnya datang dari Bapak Giwangkara, Bapak Andi Fardiansyah dan terakhir dari Ketua ISNU Purwakarta, Ahmad Sya'roni. Besaran uang jajan sebesar Rp. 50.000 hingga 100.000 per orang, tergantung  ketepatan menjawab pertanyaan.


Kegiatan ini diikuti sekitar 100 peserta, yang merupakan anak yatim-piatu dari Kecamatan Jatiluhur dan Kecamatan Purwakarta. Peserta santunan di akhir acara mendapat sejumlah uang dan bingkisan.


Sementara itu, anggota ISNU dan Pendamping Desa se-Kabupaten Purwakarta yang hadir melanjutkan dengan acara pengajian rutin dan diskusi umum.


Diskusi umum tentang ekonomi menghasilkan kesepakatan berupa pembentukan koperasi. Namun besarnya simpanan pokok dan simpanan wajib belum bisa ditentukan (enjs/ezs).