Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

HASAN SIDIK: MENDATA RANDA HERANG


Oleh: Hasan Sidik, SE.,

Saya masih kesulitan untuk memastikan status negara Indonesia: apakah masih tertinggal, berkembang atau maju?

Jika selama ini diklaim sebagai negara berkembang, maka pantas jika seluruh infrastruktur fisik dan non-fisik masih miskin parameter.

Umpama kemiskinan, orang miskin versi statistik dan ekonomi, tak pernah ada parameter jelas.

Jika pun dirilis, pastilah berkaitan dengan rumah dari kayu, bilik bambu, toilet bersama, dll.

Belum lagi non-fisik, yaitu soal mental, rohani, psikologis, masih jauh. 

Padahal, di banyak dunia, negara-negara lain sudah mengukur derajat hidup rakyatnya sampai soal kebahagiaan.

Mungkin Anda pernah baca di negara Finlandia, negara terbahagia di dunia secara berturut-turut selama 3 tahun.

Setiap tanggal 20 Maret, itu diperingati sebagai World of Happiness yang dirilis oleh PBB.

Parameter negara bahagia jelas, diantaranya income per capita, kesehatan masyarakat, dukungan sosial, kebebasan memilih, kedermawanan, level korupsi, tingkat kepercayaan dan pengaruh negatif, seperti kehawatiran, kesedihan atau kemarahan.

Apa itu bahagia? 8 parameter di atas perlu ditimbang, itu skala negara. Skala pribadi jelas berkaitan dengan situasi perasaan, rasa senang, gembira, cinta, rasa nyaman, nikmat, dll.

Banyak pendekatan. Dari sisi agama, filsafat, biologi, ekonomi atau psikologi.

Negara Indonesia, secara mengejutkan masuk di rangking 84. Naik 4 tahap dari sebelumnya.

***

Musim korona sekarang, banyak aktivitas masyarakat dibatasi. PSBB, banyak keluhan dari desa-desa.

Umpama di Desa Mekarjaya, salah seorang warga lapor ke gugus relawan covid. Suaminya ingin pulang, mungkin sudah kangen sama anak, istri dan keluarga.

Petugas menyarankan untuk sabar. Khawatir lalu lintas orang membawa penyakit dari kota ke desa.

Usulan dan jawaban sudah klop. Tapi, Ari urusan biologis bisa ditahan teu?

Urgent? Tentu. Kecuali jika pemerintah menyediakan fasilitas kebutuhan bathin rakyatnya. Bukan hanya sembako yang dijanjikan dan faktanya masih jauh panggang dari api.

Itu pun jika pemerintah sudah sedikit naik ke level negara semi maju, ingin parameter derajat hidup rakyatnya naik ke level bahagia.

Siap? Wios Randa herang ge...

_____
Warta Warga
Hasan Sidik adalah aktivis sosial-masyarakat desa, petani, pengusaha dan dikenal luas sebagai aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).