Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Eep Saepul Malik gagas Bakso Gede!

Eep Saepul Malik, S.Pd.I., Pendamping Desa di Kecamatan Wanayasa, menggagas bakti sosial Pendamping Desa dan PLD 

PurwakartaOnline.com – Eep Saepul Malik, S.Pd.I., Pendamping Desa di Kecamatan Wanayasa, menggagas diadakannya Bakti Sosial Gerakan Desa (Bakso Gede).

Dengan tema kegiatan ‘Karya Nyata Pendamping Untuk Desa’, para Pendamping Desa (PD) dan Pendamping Lokal Desa (PLD) yang manjadi peserta akan bermukim selama seminggu di Desa yang menjadi lokasi kegiatan.

"Konsepnya kurang-lebih seperti KKN, peserta dituntut untuk beradaptasi secara cepat kemudian mengabdi dan bakti desa selaku Pendamping Desa", terang Eep Saepul Malik kepada Purwakarta Online.

Out put yang diharapkan dengan adanya kegiatan Bakso Gede ini adalah peningkatan kualitas Desa yang menjadi lokasi kegiatan.

"Bagi desa yang menjadi lokasi kegiatan, akan lebih faham tentang regulasi Desa terbaru dan bagaimana cara memanfaatkan regulasi tersebut bagi kemajuan di Desanya sendiri. Harapannya ada perubahan paradigma tentang Desa", jelas Eep mengenai output Bakso Gede.

Disisi lain, kegiatan akan menjadi tantangan tersendiri bagi Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa yang menjadi peserta Bakso Gede.

Peserta secara langsung, diuji keterampilannya sebagai Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa.

Bagaimana peran mereka dan bagaimana efeknya bagi peningkatan kualitas dari desa yang didampinginya.

Kegiatan ini akan dilaksanakan di Purwakarta pada Bulan Maret tahun 2020, pesertanya pun PD dan PLD Kabupaten Purwakarta.

Kegiatan ini dilaksanakan secara swadaya, maka PD dan PLD yang akan menjadi peserta pun direkrut secara sukarela.

"Bagi (PD dan PLD) yang mau saja. Ini kan swadaya, kegiatannya pun tahun depan (2020). Yang mau tinggal daftar saja. Ini baru konsep dasar, yang daftar sudah ada beberapa orang", lanjut Eep.

Apa output yang ingin dicapai dari Bakso Desa?

Beberapa output yang diharapkan bermanfaat bagi Desa adalah sebagai berikut:
  1. Meningkatkan pemahaman tentang administrasi desa
  2. Meningkatkan pemahaman dan pelaksanaan Tupoksi oleh Perangkat Desa
  3. Meningkatkan peran perangkat desa dan lembaga desa
  4. Meningkatkan partisipasi masyarakat desa dalam kegiatan desa
  5. Tergalinya potensi desa

Lalu bagaimana teknis kegiatannya di lapangan?

Konsep kegiatan lapangannya adalah optimalisasi, diantaranya sebagai berikut:
  1. Optimalisasi peran perangkat desa
  2. Optimalisasi partisipasi masyarakat desa
  3. Optimalisasi lembaga desa
  4. Optimalisasi SDM dan SDA

Alur Kegiatan 


1. Pendampingan tuntas terhadap peran dan fungsi pemerintahan desa

2. Bakti dengan sistem kelas
    • Kelas Perangkat Desa
    • Kelas BPD
    • Kelas Kelembagaan Desa
    • Kelas BUMDesa
    • Kelas Masyarakat Desa

Pembagian Tugas

  • Kelas Perangkat Desa: Eep Saepul Malik
  • Kelas BPD: Asep Nawawi
  • Kelas Kelembagaan Desa: Asep Eka Permana
  • Kelas BUMDesa: Mizwar Purnama
  • Kelas Masyarakat Desa: Taufik Noval Nur
(enjs)